[2:144] Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.
[2:144] Indeed We see the turning of your face to heaven, so We shall surely turn you to a qiblah which you shall like; turn then your face towards the Sacred Mosque, and wherever you are, turn your face towards it, and those who have been given the Book most surely know that it is the truth from their Lord; and Allah is not at all heedless of what they do.
[2:150] Dan dari mana saja kamu (keluar), maka palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu (sekalian) berada, maka palingkanlah wajahmu ke arahnya, agar tidak ada hujjah bagi manusia atas kamu, kecuali orang-orang yang zalim diantara mereka. Maka janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku (saja). Dan agar Ku-sempurnakan nikmat-Ku atasmu, dan supaya kamu mendapat petunjuk.
[2:150] And from whatsoever place you come forth, turn your face towards the Sacred Mosque; and wherever you are turn your faces towards it, so that people shall have no accusation against you, except such of them as are unjust; so do not fear them, and fear Me, that I may complete My favor on you and that you may walk on the right course.
[3:134] (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
[3:134] Those who spend (benevolently) in ease as well as in straitness, and those who restrain (their) anger and pardon men; and Allah loves the doers of good (to others).
[7:150] Dan tatkala Musa telah kembali kepada kaumnya dengan marah dan sedih hati berkatalah dia: "Alangkah buruknya perbuatan yang kamu kerjakan sesudah kepergianku! Apakah kamu hendak mendahului janji Tuhanmu? Dan Musapun melemparkan luh-luh (Taurat) itu dan memegang (rambut) kepala saudaranya (Harun) sambil menariknya ke arahnya, Harun berkata: "Hai anak ibuku, sesungguhnya kaum ini telah menganggapku lemah dan hampir-hampir mereka membunuhku, sebab itu janganlah kamu menjadikan musuh-musuh gembira melihatku, dan janganlah kamu masukkan aku ke dalam golongan orang-orang yang zalim"
[7:150] And when Musa returned to his people, wrathful (and) in violent grief, he said: Evil is it that you have done after me; did you turn away from the bidding of your Lord? And he threw down the tablets and seized his brother by the head, dragging him towards him. He said: Son of my mother! surely the people reckoned me weak and had well-nigh slain me, therefore make not the enemies to rejoice over me and count me not among the unjust people.
[12:84] Dan Yakub berpaling dari mereka (anak-anaknya) seraya berkata: "Aduhai duka citaku terhadap Yusuf", dan kedua matanya menjadi putih karena kesedihan dan dia adalah seorang yang menahan amarahnya (terhadap anak-anaknya).
[12:84] And he turned away from them, and said: O my sorrow for Yusuf! and his eyes became white on account of the grief, and he was a repressor (of grief).
[22:37] Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.
[22:37] There does not reach Allah their flesh nor their blood, but to Him is acceptable the guarding (against evil) on your part; thus has He made them subservient to you, that you may magnify Allah because He has guided you aright; and give good news to those who do good (to others).
|